#MENGAJAR PASCA PANDEMI : Cara Melakukan Subtitling Video Bahan Ajar Berbahasa Inggris

Views: 101

Cara melakukan subtitling video bahan ajar berbahasa inggris disaat Mengajar pasca pandemi covid-19 adalah tantangan baru bagi para guru, dosen maupun pendidik lainnya di Indonesia. Pandemi Covid-19 yang berlangsung menyebabkan kelas-kelas belajar konvensional ditiadakan. Para peserta didik dirumahkan, namun proses pembelajaran harus tetap berjalan. DEMI MASA DEPAN ANAK BANGSA!! Oleh sebab itu, gaya mengajar harus dimodifikasi agar materi belajar tetap sampai walaupun siswa atau peserta didik berada di rumah. Dibutuhkan kreativitas, kemauan, dan keterampilan tambahan dalam mengajar pasca pandemi ini. Mengajar pasca pandemi tidak lagi secara konvensional melalui tatap muka di kelas yang hanya mengandalkan buku, teks, papan tulis, spidol, atau proyektor merk InFocus saja. Mengajar pasca pandemi membutuhkan tambahan alat dukung belajar lainnya, yaitu jaringan internet, gadget, computer,dan video-video belajar.

Video adalah cara mengajar pasca pandemi yang dirasa cukup efektif untuk transfer materi belajar ke peserta didik. Akan tetapi, membuat video, apalgi yang disertai animasi atau tampilan menarik lainnya dirasa agak sulit dibuat oleh pengajar. Belum lagi sebelum video di share ke peserta didik, video harus di edit terlebih dahulu. Ini lumayan menguras energy, keterampilan, dan waktu yang tidak sedikit.

Alternatif yang lebih mudah adalah dengan cara melakukan subtitling (membuat subtitle) video bahan ajar yang banyak tersedia dan dapat di-download di Youtube. Karena biasanya materi ajar yang dibuat oleh orang asing sangat menarik dan atraktif. Berikut adalah cara melakukan subtitling video bahan ajar berbahasa inggris. Namun sebelum melakukannya, anda harus mempersiapkan aplikasi-aplikasi berikut di computer anda (boleh software yang tertanam di computer maupun dilakukan secara online).

Alat-alat:

  1. Aplikasi notepad. Untuk membuat teks subtitle.
  2. Alat pemutar video (media player, cyberlink, atau aplikasi bawaan computer anda, atau lainnya). Untuk memutar video.
  3. Aplikasi video converter (format factory, video converter, atau lainnya). Untuk merubah file video.
  4. Aplikasi dokumen converter. Untuk merubah file teks subtitle.
  5. Aplikasi Kamus Bahasa Inggris.
  6. Kalau mau lebih enak, siapkan 2 atau 3 layar monitor (1 untuk melihat film, 1 untuk membuat subtitle, 1 untuk buka kamus).

Langkah-langkah:

  1. Pilih dan download video yang sesuai dengan materi belajar (Pastikan perencanaan pembelajaran sudah dibuat ya. Tips nya klik DISINI). Anda dapat download video dari mana saja, yang umum adalah dari Youtube.
  2. Buka video hasil download di computer anda.
  3. Buka aplikasi notepad di computer anda. Jika mau pake online gunakan aplikasi di website https://toolslick.com/conversion/subtitle/txt-to-srt.
  4. Buat script subtitle dengan urutan sebagai berikut:
  5. Ketik nomor urut subtitle atau teks
  6. Ketik waktu penayangan disesuaikan dengan waktu pada video
  7. Ketikan kalimat subtitle
  8. Beri spasi untuk membuat nomor urut subtitle berikutnya
  9. Ulangi langkah a,b,c, dan d hingga video selesai.

Hasilnya lihat contoh gambar di bawah ini.

contoh script subtitle

5. Jika sudah selesai, save file tersebut dalam format .srt. Jika notepad subtitle disimpan dalam bentuk file .txt, maka harus di convert menjadi format .srt.

6. File video harus dalam format .mkv. Jika file video berformat lain (Misal: MP4, atau MPEG) maka harus di convert menjadi .mkv. Untuk melakukan hal ini anda bisa menggunakan software format factory atau video converter secara online.

7. Buat satu folder yang isinya adalah video bahan ajar .mkv dan file subtitle .srt tersebut.

8. Pastikan nama file video sama dengan nama file subtitle-nya. Lihat gambar di bawah ini.

 

subtitiling video bahan ajar

9. Buka video di media player atau pemutar video lainnya. Jangan lupa klik tombol subtitle (biasanya di pojok kiri atau kanan pemutar video) dan pilih nama file subtitle yang sudah dibuat.

Subtitling video sudah selesai, dan folder film sudah bisa di share ke peserta didik. Tapi ingat !! Folder yang dikirim ke peserta didik harus berisi dua file tersebut ya (file film dan file subtitle), karena subtitlenya tidak tertempel secara permanen. Untuk mengetahui cara membuat subtitle secara permanen di video akan dibahas di artikel berikutnya. Klik disini untuk melihat cara melakukan subtitling video bahan ajar berbahasa inggris versi video. Atau klik video berjudul cara kapal layar melaju untuk melihat video bahan ajar bersubtitle yang sudah saya buat.

#Mengajar pasca pandemi: tips Merencanakan pembelajaran dengan memanfaatkan channel youtube

Views: 36

Sebelum membahas tips merencanakan pembelajaran dengan memanfaatkan channel youtube, sebaiknya saya kasih tahu dulu justifikasi-nya ya…Sudah seringkali dalam beberapa tulisan saya terdahulu bahwa mengajar pasca pandemi itu berbeda dengan mengajar pada saat sebelum pandemi berlangsung. Mengajar pasca pandemi mengharuskan para pendidik (termasuk didalamnya adalah guru, dosen, widyaisawara atau lainnya) menjadi lebih kreatif dalam mentransfer ilmu pengetahuan kepada peserta didiknya. Peserta didik yang saat ini berada di rumah dan diharuskan untuk belajar dari rumah akan sulit dipantau aktifitas belajarnya. Jika belajar tanpa tugas, para pendidik tidak dapat mengukur capaian pembelajaran peserta didiknya, Jika terlalu banyak tugas, peserta didik akan merasa keberatan, dan ini akan mengganggu minat dan semangat mereka dalam belajar.

Pun demikian halnya dengan materi belajar. materi ajar yang tidak menarik akan membuat siswa tidak berminat terhadap mata pelajaran yang akan diajarkan. Memberikan materi-materi berupa slide presentasi yang tanpa penejelasan, atau daftar buku text yang harus dibaca, pada kondisi mengajar pasca pandemi ini diaras kurang pas dan kurang menarik. Saat ini, materi ajar yang dirasa menarik dan memungkinkan peserta didik untuk selalu fokus pada materi adalah melalui video pembelajaran. Dan yang paling menarik dalam menyampaikan materi pembelajaran berbasis video adalah melalui channel youtube.

Berikut adalah tips merencanakan pembelajaran dengan menggunakan channel youtube agar video yang anda buat dan anda upload dapat diterima dan dimengerti dengan baik dan jelas oleh peserta didik anda.

  1. Perhatikan silabus pembelajaran, Standar Kompetensi-Kompetensi Dasar, dan Capaian Pembelajaran suatu materi. Ini penting agar video yang anda buat dapat fokus kepada sasaran.
  2. Baca dan perhatikan sumber belajar. Sumber belajar dapat berupa buku ajar, jurnal, atau lainnya yang relevan dengan standar kompetensi yang akan diajarkan. Dengan membaca sumber belajar maka bayangan mengenai video yang akan dibuat dapat terimajinasikan.
  3. Tentukan konsep video yang akan dibuat. apakah berbentuk presentasi yang divideokan, video demonstrasi, virtual audience atau virtual student video, video animasi, video tutorial, atau video belajar dengan subtitle. Untuk memahami macam-macam konsep video belajar, nanti akan dibahas pada artikel berikutnya ya…tunggu aja.
  4. Buat Rencana Pembelajaran atau RPP. RPP pada konsep belajar dengan menggunakan video dapatlah juga disebut script skenario video belajar. Buat script sedetail mungkin, termasuk kalimat-kalimat yang akan diucapkan oleh anda sebagai pengajar. Ini agar anda tidak kaku dalam bicara di depan kamera. kalo sudah biasa di depan kamera sih mungkin sudah alamiah saja sikapnya, tapi jika jarang di depan kamera, apalagi belum pernah sama sekali di depan kamera video, dijamin akan canggng dan kaku. Oleh sebab itu script belajar itu penting.
  5. Siapkan gadget yang dibutuhkan. Apa saja gadgetnya? ya minimal kamera lah. Akan tetapi sebetulnya setiap konsep belajar dengan video memerlukan gadget yang berbeda..lagi-lagi…akan dibahas pada artikel berikutnya.
  6. Siapkan channel youtube. Jelas ini harus punya, karena namanya juga belajar dengan memanfaatkan channel youtube.
  7. Cari orang yang bisa bantu. Orang yang bisa bantu ini tergantung dari kebutuhanny, apakah anda butuh kameramen atau editor. Tak perlu yang mahir, yang penting bisa memudahkan anda dalam membuat video. Dan yang lebih penting, JANGAN NYURUH ORANG UNTUK BUAT SCRIPT RENCANA PEMBELAJARANNYA YA.!!Sebab anda adalah pendidik, dan Rencana Pembelajaran atau sekarang adalah script video merupakan tanggung jawab anda sepenuhnya. Jangan pula anda nyuruh orang, tapi hasil kerjanya anda ambil untuk DUPAK anda…dan orang itu tidak anda kasih kompensasi sedikit pun. Wah..tidak baik itu…bahkan..itu mah dosa….

Ok. Demikian tips merencanakan pembelajaran dengan channel youtube. Silahkan klik disini atau untuk melihat video-video yang saya buat. Oh ya, video saya sih gak bagus-bagus amat, tapi setidaknya ada usaha lah buat tetap mengajar pasca pandemi ini yang entah kapan akan berakhir…

CARA MENAMPILKAN DAFTAR ISI ARTIKEL WORDPRESS

Views: 140

Berjumpa lagi di blog pendidikan milenial kita, kali ini kita akan membahas cara menampilkan seluruh judul postingan di halaman worpress.  Jika kita sudah banyak menulis artikel atau postingan di wesite kita sendiri, maka kita dapat membuat suatu halaman tersendiri pada WordPress yang isinya adalah daftar semua judul tulisan yang pernah kita posting. Tujuan dari pembuatan halamn ini adalah untuk menarik minat pengunjung untuk membaca lebih banyak artikel yang kita tulis. Tentu saja ini dapat meningkatkan reputasi dan traffic website kita. Berikut ini adalah cara menampilkan Daftar Isi Artikel wordpress. Untuk versi video dapat dilihat di channel Youtube: yusepchannel33

1.Download plugin Simple Yearly Archive.Klik start download. Jika muncul tampilan download complete. Klik close.

Download plugin simple yearly archive2. Buka dashboard wordpress anda. Klik Plugins — add new—upload plugin. Akan muncul tampilan seperti ini:

3. Klik choose file, dan pilih file simple-yearly-archive hasil download tadi (File tersebut berbentuk zip file). Kemudian klik install now, lalu klik activate.

4. Setelah plugin aktif, lakukan penyetingan dengan cara klik plugin pada dashboard wordpress, Cari nama plugin simple yearly archive, lalu klik setting.

5. Akan muncul tampilan options seperti ini:

Pada kolom “Before/After (Year Headline), isikan <div> dan </div> seperti contoh pada gambar. Berikan tanda centang pada pilihan “show post count for each year”. Lalu klik update option. Lihat gambar di bawah ini:

Jika muncul tampilan setting successfully installed, maka itu berarti plugin terinstall dengan benar.

6. Berikutnya buat halaman atau page baru dengan cara klik Pages di dashboard worpress, kemudian add new. Lihat gambar di bawah ini.

7. Pada layar computer akan muncul tampilan halamn baru. Pada “ADD TITLE”. Buat judul halamn sesuai dengan selera anda. Misal : DAFTAR ARTIKEL SAYA. Kemudian klik tanda (+) dan klik “custom html”. Lihat gambar di bawah ini.

8. Masukkan shortcode atau ketikkan salah satu kalimat berikut pada kolom yang tersedia.

Terakhir klik publish. Lihat gambar dibawah ini.

9. Tampilan seluruh judul postingan akan muncul di halaman tersendiri pada website wordpress anda.

Itulah cara menampilkan seluruh judul postingan di halaman wordpress. Klik disini untuk melihat cara menampilkan seluruh judul postingan di halaman wordpress versi video.

ALTERNATIF MENGAJAR PASCA PANDEMI COVID-19

Views: 17

ALTERNATIF ANALISIS KELEBIHAN DAN KEKURANGAN CARA MENGAJAR JARAK JAUH DENGAN MENGGUNAKAN ZOOM, GOOGLE CLASSROOM, DAN YOUTUBE CHANNELMENGAJAR PASCA PANDEMI

Pasca pandemi covid-19 merebak di Indonesia, maka kebiasaan hidup setiap orang akan mengalami perubahan. Pun demikian dengan kegiatan belajar mengajar. Jika sebelum pandemi, kegiatan belajar mengajar dilakukan melalui tatap muka di kelas, maka pada saat pandemi kegiatan mengajar dilakukan secara jarak jauh. Mungkin saja hal ini akan berlangsung terus hingga pasca pandemi. Konsekuensi dari hal ini adalah bahwa pendidik atau pengajar mau tidak mau harus melek teknologi. Para pengajar harus mau dan mampu kreatif dalam menyampaikan materi ajar dengan menggunakan berbagai alternatif mengajar pasca pandemi covid-19.

Kreatif dalam mengajar pasca pandemi secara jarak jauh tidak hanya dilihat dari penggunaan aplikasi yang canggih, namun yang paling penting adalah bagaimana setiap peserta didik dapat menerima materi dengan baik. Adalah penting untuk mempertimbangkan pemilihan metode mengajar jarak jauh dengan tepat sesuai dengan materi yang akan diajarkan. Harapannya adalah agar pengajar tidak sia-sia dalam melakukan proses belajar mengajar dan peserta didik dapat secara efektif dan efisien menyerap ilmu yang disampaikan. Untuk itu maka pengajar harus tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing metode mengajar jarak jauh ini. Berikut saya tampilkan kelebihan dan kekurangan 3 metode mengajar secara jarak jauh, yaitu :

  1. Menggunakan aplikasi zoom
  2. Menggunakan aplikasi Google Classroom
  3. Menggunakan Youtube Channel

Kelebihan dan kekurangan ketiga metode ini disajikan dalam bentuk matriks dan didasarkan kepada beberapa kriteria keberhasilan suatu proses belajar mengajar.

Adapun kriterianya adalah sebagai berikut:

  1. Kualitas penyampaian materi.

Kualitas penyampaian materi maksudnya adalah penggunaan berbagai variasi dalam penyampaian materi ajar, baik itu media yang digunakan, teknik penyampaian, suara, maupun gerak-gerik pengajar. Semakin banyak variasi yang digunakan maka kualitas penyampaian materi dianggap baik.

  1. Perilaku peserta didik ketika menggunakan aplikasi dalam ketiga metode belajar tersebut.

Perilaku peserta didik maksudnya adalah bagaimana respon para peserta didik dalam menggunakan aplikasi tersebut. Apakah terlihat prilakunya secara langsung atau tidak.

  1. Tingkat kesulitan pengajar dalam mempersiapkan materi.

Tingkat kesulitan ini menyangkut waktu yang digunakan untuk mempersiapkan bahan mengajar. Selain itu tingkat kesulitan ini juga berarti keterampilan yang dibutuhkan pengajar dalam membuat materi ajar dengan menggunakan ketiga metode mengajar pasca pandemi ini

  1. Hubungan interaktif antara pengajar dengan peserta didik.

Tolok ukurnya adalah apakah siswa dan pengajar dapat melakukan tanya-jawab pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung.

  1. Kontrol pengajar terhadap peserta didik pada saat proses belajar berlangsung.

Tolok ukur kriteria ini adalah apakah pengajar dapat mendeteksi kehadiran peserta didik pada saat proses belajar mengajar berlangsung.

  1. Kualitas bukti mengajar

Kualitas bukti mengajar ini maksudnya adalah pengakuan orang lain atau institusi, atau system terhadap bukti atau rekaman kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan ketiga cara diatas.

  1. Isi materi

Ini berarti isi materi yang akan disampaikan. Misal: apakah suatu metode mengajar dapat digunakan untuk menjelaskan materi belajar praktek atau tidak,

Ok, tanpa perlu panjang lebar lagi berikut saya sajikan matriks perbedaan 3 metode mengajar jarak jauh yang sekarang lagi trend pasca pandemic covid-19.

 

matriks alternatif mengajar pasca pandemi covid-19

MENGAJAR PASCA PANDEMI : Pengertian dan caranya

Views: 25

Mengajar pasca pandemi ? apa itu? Ok biar lebih jelas, sebaiknya kita harus terjemahkan kata per kata ya…

Mengajar berarti menyampaikan pengetahuan kepada peserta didik. Menyampaikan pengetahuan secara formal bisa dilakukan oleh guru atau dosen, atau misal guru ngaji…

Pasca berarti sesudah, biasanya kata pasca ini adalah kata yang terikat dengan kata lain. Misalnya pasca panen berarti setelah panen atau setelah melakukan panen, pasca perang artinya setelah terjadinya perang.

Lalu bagaimana dengan pengertian pandemi? Pandemi sebetulnya merupakan dua gabungan kata yang diambil dari Bahasa asing, yaitu Pan dan Endemi. Pan yang berarti lintas negara atau benua, dan Endemi yaitu istilah untuk kejadian jumlah peningkatan suatu kasus penyakit secara besar, dan mendadak atau tiba-tiba di suatu wilayah. Secara sederhana pandemic bolehlah dikatakan penyakit yang menyebar secara besar-besaran dan mendadak ke banyak negara.

Dengan demikian mengajar pasca pandemi berarti menyampaikan ilmu pengetahuan kepada peserta didik setelah keadaan suatu negara terserang penyakit yang berasal dari negara lain. Mengajar pasca pandemi, yang saat ini dikaitkan dengan pandemi COVID-19 sangatlah berbeda dengan mengajar dalam kondisi normal sebelum hebohnya penyebaran virus COVID-19.  Jika sebelum pandemi atau sebelum virus COVID-19 menyebar mengajar dilakukan dengan tatap muka di kelas seperti biasa. Akan tetapi pasca pandemi menyebar, dimana orang-orang harus menjaga jarak dan tidak boleh bersentuhan maka kelas-kelas dikosongkan. Pemerintah memberi arahan agar proses mengajar dilakukan secara jarak jauh. Ini berarti bahwa mengajar tidak ada tatap muka lagi secara langsung di kelas. Mengajar dilakukan ketika para peserta didik berada di rumah masing-masing atau di home stay masing-masing dan pengajarnya juga di rumah masing-masing. Ini dikenal dengan istilah belajar secara daring atau belajar secara online.

Lalu bagaimana caranya transfer ilmu secara jarak jauh? Tentu saja para pengajar memerlukan bantuan agar hal ini terwujud. Dan bantuan itu datangnya dari teknologi. Ya. jaringan internet dan teknologi informatika dengan berbagai aplikasinya merupakan sumber bantuan utama agar mengajar pasca pandemi ini dapat terlaksana dengan baik. Ada berbagai cara yang dapat dilakukan dalam rangka mengajar secara jarak jauh ini. Berikut adalah beberapa cara tersebut:

  1. MENGAJAR DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI ZOOM

Aplikasi zoom adalah suatu aplikasi yang memungkinkan para pesertanya dapat bertatap muka walaupun dari jarak jauh. Ini merupakan pengembangan dari tatap muka secara konvensional di kelas diganti dengan tatap muka di depan komputer.

2. MENGAJAR DENGAN MENGGUNAKAN GOOGLE CLASSROOM

3. MENGAJAR DENGAN MENGGUNAKAN YOUTUBE CHANNEL

Mengajar dengan cara ini tidak menampilkan tatap muka antara peserta didik dengan pengajar. Mengajar dengan menggunakan aplikasi google form biasanya merupakan cara mengajar berbasis penugasan. Secara sederhana, pengajar mengupload materi maupun penugasan ke Google classroom ini, dan peserta didik pun mengupload tugas-tugasnya di google classroom yang sama yang dibuat oleh pengajarnya.

Ini merupakan terobosan cara mengajar baru yang out of boxes. Intinya para pengajar membuat video mengenai materi belajarnya, tentunya disesuaikan dengan Standar Kompetensi-Kompetensi Dasar yang akan dicapai peserta didik. Setelah video selesai dibuat, dan setelah melalui proses editing, video di upload ke channel youtube (boleh channel gurunya sendiri atau sekolah membuat channel khusus untuk mengajar), dan kemudian di share ke para siswanya. Mengajar dengan youtube channel memungkinkan peserta didik dapat lebih jelas dalam memahami suatu materi, dan dapat dilihat kapan saja dan dimana saja. Bahkan jika viral, bisa jadi video yang di upload dapat memberikan pendapatan sampingan untuk pengajar yang membuatnya. Menarik bukan? anda dapat melihat contoh video mengajar dengan klik daftar video yang tersedia di side bar video terbaru atau channel video pada website ini.