Lagi Promo!!

Visits: 12

Seorang penjahat tertembak oleh polisi ketika sedang beraksi. Penjahat itu langsung koma di rumah sakit, kemudian dia pun bermimpi dibawa oleh malaikat ke neraka. Tapi ia terkejut karena di neraka sangat ramai. Banyak orang berdisko, minum, judi, dan banyak pula artis-artis cantik. Langsung saja ia ingin cepat-cepat masuk, tapi ditahan oleh iblis, “Tunggu dahulu!”,kata iblis itu.”Waktumu belum tiba, kembalilah ke dunia. Buatlah yang lebih jahat lagi, maka kau pasti masuk ke neraka ini!”, kata iblis itu dengan penjelasan penuh meyakinkan.
Akhirnya ia dikembalikan ke dunia. Sesuai pesan sang iblis, ia berbuat lebih jahat lagi dan akhirnya tertembak mati oleh polisi. Ia diantar oleh malaikat masuk neraka, tapi terkejut setengah matikarena di dalam neraka itu banyak api dimana-mana, bau amis darah, banyak binatang berbisa, dan banyak teriakan minta tolong. Bingung dan ketakutan, penjahat itu berkata, “Waktu lalu neraka tidak begini!?” Sang iblis tersenyum dan berkata, “Oh, waktu itu lagi promo…” Betapa kecewa dan menyesalnya sang penjahat karena menuruti pesan sang iblis. Ia tertipu, dan kini ia benar-benar merugi.
Ada kalanya suatu perusahaan bisnis berprilaku seperti sang iblis, presentasi produk dengan sangat meyakinkan, ditambah dengan promosi yang besar-besaran. Padahal secara kualitas produk yang dimilikinya tidak sesuai dengan presentasi awal. Perusahaan tersebut hanyalah bermaksud menipu pelanggan dan calon pelanggannya. Perusahaan yang seperti ini mungkin dapat meraup keuntungan penjualan yang banyak, karena promosi dan presentasinya yang meyakinkan, tetapi ini hanyalah sementara. Perusahaan ini tidak akan bertahan lama, karena pelanggannya telah ditipu hingga akhirnya mereka tidak bersedia untuk membeli kembali. Bahkan dengan kekuatan “word of mouth” mereka akan menyebarkan pengalamannya kepada teman-temannya, dan mereka merekomendasikan untuk tidak menggunakan produk perusahaan tersebut. Lambat laun perusahaan ini akan mengalami kebangkrutan, dan menghilang karena ditinggalkan oleh pelanggannya.
Dalam suatu bisnis, promosi dan resentasi produk itu adalah suatu hal yang wajar, dan pasti dilakukan. Hanya saja promosi dan presentasi tersebut haruslah sewajarnya, dan sesuai dengan kenyataan yang ada. Apabila kita berpromosi bahwa produk kita berkualitas baik, maka kita harus membuktikan hal itu. Pada intinya apa yang kita lakukan janganlah membohongi pelanggan kita, sebab hal tersebut justru akan merugikan bisnis kita sendiri. Tidak apa memperoleh keuntungan sedikit, yang penting berjalan terus menerus. Seharusnya tujuan utama suatu bisnis adalah meraih pelanggan setia sebanyak-banyaknya, karena itulah yang akan memberikan penghasilan rutin untuk bisnis kita, dan secara otomatis akan mempromosikan bisnis kita kepada kolega-koleganya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.