Views: 462
Anda pasti pernah menggerutu ketika diperintah oleh leader anda. Dalam hati anda berkata “Ini orang bisanya nyuruh saja, apakah gak bisa dikerjakan sendiri ?” Well, pernah bukan ? Akui saja ! Sebetulnya itu adalah hal yang wajar dari seorang bawahan yang merasa dikerjai dan diperintah terus menerus. Dia merasa kesal, jenuh, dan capek karena seolah-olah leadernya hanya bisa menyuruh saja tanpa sedikit pun melakukan pekerjaan teknis. Dan ketika ada seorang bawahan berpikiran seperti itu, maka sebetulnya kemungkinan dari leader tersebut bahwa dia sesungguhnya memang tidak bisa apa-apa, sehingga untuk menutupi kelemahannya, dia menggunakan power yang dia miliki untuk selalu menyuruh anak buahnya. Dan ini adalah kepemimpinan yang buruk sekali. Dia tidak tahu apa itu pengertian leading by example.
Sebetulnya ada satu cara yang bisa membuat bawahan tidak berpikiran seperti itu, bahkan karenanya bawahan akan semakin giat bekerja dan loyal kepada leadernya. Cara itu adalah leading by example. Banyak hal yang termasuk dalam leading by example, yaitu ketika seorang pemimpin terjun ke lapangan untuk bekerja bersama-sama, bersikap yang baikdan memberikan teladan kepada anak buahnya, mentaati peraturan yang dikeluarkan oleh suatu institusi atau organisasi, dsb.
Pada intinya leading by example adalah suatu cara seorang pemimpin untuk menebarkan pengaruhnya kepada bawahannya. Dan cara tersebut adalah dengan menunjukan kemampuan dan keahlian dia kepada para bawahannya. Dari unjuk kemampuan ini, pemimpin tersebut mengharapkan suatu kredibilitas dan kharisma di depan para anak buahnya.
Apakah ini disebut sombong ? Tidak juga, karena dalam suatu keadaan dimana seorang pemimpin harus mampu mengendalikan orang lain, maka mereka memerlukan kharisma. Dan pengertian leading by example adalah suatu cara untuk memperoleh kharisma tersebut.
Selain itu leading by example juga menunjukan bahwa sang pemimpin tersebut memang cakap dalam melakukan suatu pekerjaannya. Jadi ketika dia memerintahkan orang lain, maka dia tidak dianggap sebagai orang yang hanya bisa asal suruh saja, dan belum teruji kemampuan lapangannya.
Leading by example adalah suatu cara yang efektif dan mudah untuk memperoleh simpati dan loyalitas para anak buah. Tentu saja mereka akan loyal karena mereka merasa yakin bahwa pemimpinnya memiliki kemampuan teknis yang lebih baik dibanding mereka. Dan mereka akan simpati karena mereka pun yakin bahwa pemimpinnya menghargai dan menghormati mereka.
Disebut cara yang mudah karena cara ini tidak memerlukan keahlian yang spesifik. Hanya diperlukan kemauan untuk terjun ke lapangan di setiap kesempatan yang ada. Dan pada saat kesempatan itu datang, maka pemimpin itu akan dengan cerdik menunjukkan kemampuannya di depan umum. Dan cepat atau lambat, dia akan memperoleh suatu kredibilitas positif dan kharisma. Apapun yang terjadi, janganlah menjadi pemimpin yang gagal.